Disdik Kabupaten Bekasi Gelar Bimtek “Capacity Building” Bunda PAUD

RILISINFO.COM – Bekasi, Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah jenjang pendidikan sebelum jenjang pendidikan dasar. Penyelenggaraan PAUD merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohaninya.

PAUD memiliki lima fungsi dasar, yakni : (1) pengembangan potensi, (2) penanaman dasar-dasar akidah keimanan, (3) pembentukan dan pembiasaan perilaku yang diharapkan, (4) pengembangan pengetahuan dan keterampilan dasar yang diperlukan, serta (5) pengembangan.

Mutu PAUD akan mempengaruhi mutu jenjang pendidikan sekolah berikutnya. Dalam rangka membangun akses dan pemerataan PAUD serta peningkatan mutu layanan PAUD di kabupaten Bekasi maka Dinas pendidikan kabupaten Bekasi yakni bidang pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF) Menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis Capacity Building Bunda Paud, yang diselenggarakan di Hotel Grand Cikarang, selama 2 hari (5-6 Oktober 2023). Dalam acara ini disebutkan bahwa layanan PAUD di kabupaten Bekasi meliputi kualitas; 1) sehat, 2) cerdas, 3) ceria dan 4) berakhlak. Acara ini dihadiri oleh sekitar 100 peserta dari berbagai undangan di antaranya ibu-ibu camat sebagai Bunda PAUD kecamatan dan praktisi PAUD serta pihak-pihak yang terkait dengan penyelenggaraan PAUD baik institusi pemerintah, swasta atau tokoh masyarakat.

Tri Handayani sebagai pembicara menghimbau perlunya partisipasi masyarakat untuk perbaikan Sumber daya manusia PAUD, menurunkan stunting dan meningkatkan mutu layanan PAUD. Tidak kalah penting peran para bunda PAUD dari tingkat kabupaten, kecamatan maupun desa agar peningkatan mutu layanan PAUD lebih merata dan meluas. Sayangnya dalam acara tersebut ibu-ibu kepala desa/lurah tidak hadir.

Berbicara peningkatan tentu tak lepas dari permasalahan anggaran. Perlu diupayakan sinergi untuk mengatasi kendala dana PAUD. Karena bantuan pemerintah memiliki keterbatasan. Salah satu kendala dana PAUD ternyata bisa didapat dari anggaran dana desa, untuk peningkatan mutu layanan PAUD, saat ini dari 180 desa baru 9 desa yang menganggarkan dana desanya untuk membantu sarana dan prasarana PAUD. Serta peningkatan mutu layanan PAUD.

Melalui kegiatan ini diharapkan ibu camat sebagai bunda PAUD dapat ada membantu mensosialisasikan peran penting mutu layanan PAUD ke desa-desanya melalui pengukuhan bunda PAUD desa. Dengan harapan PAUD akan akan lebih berkembang dan meluas.

Pada hari pertama seluruh pihak terutama yang hadir di acara tersebut diminta memiliki komitmen untuk menjalankan layanan mutu PAUD. Sebagai penguat komitmen maka dilakukan Deklarasi bersama yang berbunyi
“Kami berkomitmen menjalankan layanan PAUD Qsehat, cerdas. Ceria dan berakhlak menuju generasi emas.”

Selanjutnya materi dilanjutkan dengan pembekalan pembekalan PAUD untuk menjadi satuan lembaga pendidikan (sekolah) yang sehat.(Dns)