Harga Sembako Meroket, Pemkab Purwakarta Gelar Operasi Pasar Murah di Bale Indung Rahayu

RILISINFO.COM – Purwakarta, Jelang perayaan Hari Raya Idul Adha 1445 H, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta telah mengambil langkah signifikan dengan menyediakan ribuan paket sembako murah untuk masyarakat. Melalui Dinas Koperasi UMKM Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP), inisiatif ini diarahkan untuk memastikan distribusi sembako yang lancar serta mengendalikan inflasi di masa yang sama.

Plt Kepala DKUPP Purwakarta, Dani Abdurahman, menegaskan bahwa langkah ini adalah bagian dari upaya pemerintah dalam menyediakan bantuan yang efektif bagi masyarakat jelang Hari Raya Idul Adha. Ribuan paket sembako murah yang disiapkan melalui program Operasi Pasar Murah (OPM) dan Operasi Pasar Bersubsidi (OPADI) diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat serta memberikan akses yang lebih mudah terhadap kebutuhan pokok mereka.

Dengan langkah proaktif ini, diharapkan bahwa masyarakat Purwakarta dapat merayakan Hari Raya Idul Adha dengan lebih tenteram dan penuh kebahagiaan, tanpa harus khawatir akan ketersediaan dan harga sembako yang tinggi

OPM ini diperuntukan bagi masyarakat yang terdata sebagai RTM berdasarkan data dari desa dan kecamatan setempat.

“Untuk 1 paket sembako harga pasarannya Rp112.500, namun masyarakat cukup membayar Rp62.500. Jadi pada pelaksanaan OPM ini Pemda memberikan subsidi kepada masyarakat sebesar Rp50.000 per paket,” ujar Dani.

Sedangkan Operasi Pasar Bersubsidi dilaksanakan pada Kamis 13 Juni 2024 di Kecamatan Bojong dengan paket sembako yang disediakan sebanyak 2000 paket.

Untuk hari ini, Jumat 14 Juni 2024, DKUPP Purwakarta melaksanakan Operasi Pasar Bersubsidi di wilayah Kecamatan Purwakarta tepatnya di Bale Indung Rahaya yang menyediakan 1000 paket sembako murah.

Komoditi yang disediakan yakni beras premium 5 kg, gula pasir 2 kg, minyak goreng kemasan 2 liter. Untuk harga pasaran sebesar Rp145.000 namun masyarakat cukup bayar per paket Rp100.000.

Dani menambahkan, pelaksanaan OPM dan OPADI merupakan kerjasama DKUPP Purwakarta dengan Disperindag Provinsi Jawa Barat.

“Ini diperuntukan bagi masyarakat yang berpotensi terdampak inflasi menjelang Hari Raya Idul Adha,” pungkas Dani.*

Yadi kusumayadi