Sinergitas TNI-Polri, Kapolda Maluku Kunjungi Studio Podcast Korem 151 Binaiya

RILISINFO.COM, Ambon – Kapolda Maluku Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan melaksanakan kunjungan, ke Korem 151/Binaiya yang diterima langsung oleh Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.IP., M.Han. di Markas Korem dalam rangka undangan untuk melaksanakan Podcast, di Studio Podcast 151 Binaiya, Kamis (5/9/2024).

Dihadapan awak media, Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.IP., M.Han menjelaskan bahwa, Korem 151/Binaiya telah mengundang Bapak Kapolda dalam rangka untuk melaksanakan Podcast. “Inisiasi dalam membuat Studio Podcast 151 Binaiya ini bertujuan sebagai Media Center dan bisa memberikan berita dan informasi aktual kepada seluruh masyarakat baik di lokal, nasional, regional maupun internasional secara holistik integratif massif dan komprehensif,” kata Danrem.

Dengan adanya Studio Podcast Dalam Perspektif Pembinaan Teritorial/Binter sangat efektif dan efisien dihadapkan pada zaman Digitalisasi lnformation dan Teknology yang semakin komplek serta memasuki konsep Society 5.0, dimana masyarakat berpusat pada manusia dan berbasis pada teknologi diharapkan masyarakat mampu menyelesaikan berbagai tantangan dan permasalahan sosial dengan memanfaatkan berbagai inovasi yang lahir di Era Industry Revolution 4.0 untuk meningkatkan kualitas hidup manusia.

Model dan Konsep Podcast yang di desain dan oleh Danrem 151/Binaiya ini berbeda dengan Podcast lain pada umumnya.

Podcast ini bersifat dialog interaktif dengan mengundang Nara Sumber serta ada Audens sehingga dalam pelaksanaan Podcast ada pertanyaan dari Host maupun Tanya Jawab antara peserta yang hadir dengan nara sumber.

Disamping itu, dalam rangkaian Podcast tersebut ada selingan nyanyi lagu-lagu daerah Maluku dengan menggunakan pakaian tradisional, guitar jukulele tradiaional maluku sehingga nuansa Podcast ini selain menyebarkan informasi yang positif untuk masyarakat sekaligus promosi budaya untuk penonton.

Konsep Podcast 151 Binaiya ke depan dapat mengundang masyarakat, tokoh-tokoh Agama, Tokoh masyarakat, Pimpinan-pimpinan Stakeholder di Maluku, seperti Pangdam XV/Pattimura, Kapolda Maluku, Pj. Gubernur Maluku, dan Unsur Forkopimda di undang semua kesini dalam hal untuk menyamakan presepsi bagaimana menghadapi Pilkada kedepan.

Saat Kapolda berkunjung ke Markas Korem 151/Binaiya, Brigjen TNI Antoninho memberikan penghargaan yaitu sebagai warga kehormatan untuk Korem 151/Binaiya, dengan harapan beliau dengan kami sudah menjadi satu keluarga, seperti yang sudah disampaikan tadi. “Dua Raga Satu Jiwa, kita akan membackup Polda di sini semaksimal mungkin. Begitu juga dengan Polda membangun sinergitas yang holistik, integratif, massif dan komprehensif,” ujarnya.

“Itulah langkah kita sehingga dengan adanya bapak Kapolda berkunjung ke Korem semoga ke depan kita bersama-sama membangun sinergitas yang profesional antar TNI-Polri dalam mengamankan Maluku yg nyaman tentram dan bersahaja kepada masyarakat maluku dengan harapan TNI-Polri selalu bersama rakyat bersatu dengan alam untuk NKRI tercinta, sehingga Maluku bisa menjadi Miniatur dan Barometer lndonesia serta Maluku is our home for all,” ucap Danrem.

Makuku adalah rumah kita dan rumah bagi semua orang Welcome to Maluku because Maluku is a beautiful Island Maluku Is Paradise in the world, sebut Danrem dengan bangga.

“Soal permintaan Bapak Kapolda agar kegiatan Podcast ini terus berlanjut dan bisa diundang sewaktu waktu untuk membahas tentang situasi kemananan dan ketahanan pangan, Pilkada  serta hal-hal positif lainnya untuk kepentingan negara,” ungkap Danrem.

Danrem menyampaikan bahwa tadi bapak Kapolda minta Podcast ini ada episode berikutnya alias berlanjut dalam artian beliau berharap setiap informasi yang aktual yang terjadi di masyarakat Beliau juga bisa diundang sekaligus ketiga stakeholder yang ada Maluku yaitu Pangdam, Kapolda dan PJ. Gubernur untuk membahas tentang dinamika maupun program yang baru demi untuk kemajuan di Maluku.

“Dengan demikian maka dapat menetralisir, bisa memberikan informasi yang aktual kepada masyarakat, diharapkan Ambon ini selalu menjadi kota yang humanis,” pungkas Danrem. (*)